ANALISIS KEBIJAKAN UNGGAH MANDIRI TUGAS AKHIR MAHASISWA DI UNIVERSITAS SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.33505/jodis.v4i2.201Keywords:
Unggah mandiri, Karya Ilmiah, Tugas Akhir, Layanan MandiriAbstract
Berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Surabaya No. 383 Tahun 2012 tentang Wajib Serah Simpan Karya Ilmiah, Perpustakaan Universitas Surabaya mengembangkan sebuah sistem yang memadukan antara kewajiban serah simpan karya ilmiah dengan layanan self-service seperti yang berkembang di negara-negara maju. Proses unggah karya ilmiah non mandiri yang dilakukan oleh pustakawan dari segi pelaksanaan sampai tahap publikasi memakan waktu yang begitu panjang. Tugas Akhir mahasiswa yang merupakan salah satu karya ilmiah, mendesak untuk segera diterbitkan dengan cara unggah mandiri. Unggah mandiri yang dilakukan mahasiswa tentu lebih banyak manfaatnya jika dibandingkan dengan unggah karya ilmiah yang dilakukan oleh pustakawan. Hal ini terkait dengan kecepatan akses publikasi, mencegah kemiripan judul dan isi, menghemat waktu dan biaya. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini memaparkan pembahasan, alur kerja, dan gambaran proses kegiatan unggah mandiri lebih rinci dan jelas, dimana sistem yang diterapkan pada unggah mandiri ini terdapat dua antar muka, baik dari sisi mahasiswa maupun antar muka pustakawan. Pada sisi mahasiswa, mereka dapat melakukan unggah mandiri dimanapun yang terhubung dengan internet, sedangkan pada sisi pustakawan akan memeriksa dan memvalidasi hasil unggah mandiri yang telah diunggah oleh mahasiswa. Begitu banyak manfaat yang didapat dari kegiatan unggah mandiri ini diharapkan dapat terlaksana semakin sempurna dan dapat diterapkan di perpustakaan-perpustakaan lain yang belum menerapkan kebijakan unggah karya ilmiah secara mandiri.References
Nurhastuti, Dewi dan Indaryani, Nining, Persepsi Mahasiswa Terhadap Sistem Layanan Unggah Mandiri Karya Akhir Mahasiswa (UMKAM) di Perpustakaan UGM, Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Vol. XII, No. 2, Juni 2016.
Pendit, L. P. (2008). Perpustakaan Digital dari A sampai Z. Jakarta: Citra Karyakarsa Mandiri.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan, https://www.perpusnas.go.id Diakses pada tanggal (20 Februari)
Rahayuningsih. (2007). Pengelolaan Perpustakaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Rakhmat, J. (2009). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Rodliyah, U. (2017). Penggunaan Aplikasi E-Prints untuk Pengembangan Intitutional Repository dan Pengaruhnya terhadap Peringkat Webometrics Perguruan Tinggi di Indonesia. Libraria, 4(1), 223–248.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Universitas Surabaya. (2012). Peraturan Rektor nomor 383 Tahun 2012 tentang Wajib Serah Simpan Karya Ilmiah Di Lingkungan Universitas Surabaya. Surabaya: University of Surabaya Repository.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Journal of Documentation and Information Science
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak publikasi dan pemanfaatan karya intelektual pada jurnal ini menjadi milik penuh penerbit, sedangkan hak moral menjadi milik penulis.
- Aspek legal formal akses dan pemanfaatan setiap artikel JoDIS tunduk di bawah lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa (CC BY-SA), yang berarti bahwa konten jurnal dapat dimanfaatkan secara bebas dan wajar (fair use) dalam bentuk serupa bahkan untuk kepentingan komersial.
- Untuk menghindari tindakan malpraktik publikasi dan plagiarisme penerbitan artikel, penulis diminta mengisi dan menandatangani pernyataan hak cipta pada Surat Pernyataan Keaslian Naskah dan Copyright Transfer.